Ahok: Kalau Mau Ngetop Cari Cara yang Lebih Pintar
Jum'at, 15 November 2013 13:09 wib
"Biasalah. Komnas HAM juga menuding saya tidak mengerti HAM. Ada LSM juga nantang saya kasus Waduk Pluit. Sekarang mana mereka? Kalau dibilang saya tidak mengerti Undang-Undang, sekarang saya tanya, kalau Anda yang tidak melaksanakan hukuman, Anda yang tidak mengerti Undang-Undang sebetulnya," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Jumat (15/11/2013).
Tugas negara, kata Ahok, adalah membuat hidup nyaman warga dengan menertibkan perilaku sesuai undang-undang yang berlaku.
"Saya dalam rangka menegakkan undang-undang supaya Anda takut. Jadi kalau anak Anda memukul orang sembarangan, tidak dihukum, itu namanya negara tidak ada Undang-Undang. Jadi saya bilang, KPAI kalau mau ngetop itu cari cara yang lebih pintar," bebernya.
Mantan Bupati Belitung Timur itu pun bersikeras, bahwa apa yang diutarakannya, yakni APBD bukan untuk calon bajingan adalah fakta.
"Memang begitu. Kalau Anda tidak mau diperbaiki, Anda akan jadi bajingan, dia harus dididik. Saya kan cuma bilang itu bisa jadi bajingan kalau tidak dididik karena sudah bajak bus. Kalau kenakalan satu atau dua orang berantem, masih wajar. Inikan rombongan mau pukul orang, membajak bus. Itu sudah ada bibit bajingan namanya. Saya tidak salah dalam hal itu," tegasnya.
sumber: ( http://jakarta.okezone.com/read/2013/11/15/500/897455/ahok-kalau-mau-ngetop-cari-cara-yang-lebih-pintar)
ket: (http://siskaandrianinaibaho.blogspot.com/)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar